Sebuah ironi yang mungkin tak disadari oleh mahasiswa keperawatan universitas brawijaya. arah pergerakannya tak berarah dan tak berdasar.
sejauh yang saya amati, mereka hanya ada event-event dimana yang tujuannya hanya keakraban. lalu mau dimana dunia keperawatan ini?
beberapa hari yang lalu diadakan Pemilihan Mahasiswa (PEMILWA)untuk menduduki posisi ketua HIMKAJAYA (himpunan mahasiswa keperawatan brawijaya)namun masih juga terlihat dari visi misi yang diemban oleh calon masih saja hal-hal internal yang sebenarnya itu bisa dilaksanakan mudah saja. namun kita sudah sangat meninggalkan definisi sebenarnya dari "Himpunan". kita sudah melupakan kenapa harus ada himpunan untuk mahasiswa seprofesi.
MEskipun kepengurusan himkajaya pada periode 2009-2010 telah mencoba menawarkan departemen advokasi, namun taringnya bahkan tak dirasakan. sungguh sangat sayang sekalii. ketika kita harus benar-benar memperjuangkan hak-hak sebagai mahaisswa keperawatan, kita bahkan tak bersuara sama sekali.
HIMKAJAYA yang juga merupakan anggota ILMIKI (Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia) bahkan tak mampu bersuara lagi disana. sebagian besar juga masih berpendapat untuk mendapat sesuatu dari ILMIKI barulah bergerak. padahal apa sih ILMIKI itu? maknanya sebenarnya pada anggotanya. HIMKAJAYA bahkan krisis kader yang ada di sana.
Kita telah kehilangan semangat kawan. kembalilah. berjuanglah.
pola pergerakan mahasiswa kita sudah saatnya direformasi. kita bukan bos besar yang punya uang banyak yang hanya menunggu hasil uang. tapi kita adalah mahasiswa penuh karya yang harus terus berjuang!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
makasiiii mbak buat masukannya. Akhirnya tersadarkan :D
Posting Komentar